Biografía:
Broery (June 25, 1944 - April 7, 2000) was the stage name of the famous Indonesian singer Broery Pesulima, also known as Broery Marantika. Broery was born in Ambon as "Simon Dominggus Pesulima". His parents were Gijsberth Pesulima and Wilmintje Marantika. He died on 7 April 2000 in Jakarta.
Read more on Last.fm
¡Cuatro años de duro trabajo!Este mes de mayo cumplimos cuatro años al aire. Seguimos trabajando en la difusión de este maravilloso instrumento, ¡gracias por participar en nuestra historia!
G C
Janganlah kau berkata benci
G
walau hatimu tak sudi
G
biarkanlah anganku
G
ikut bayang bayangmu
C
ke mana saja
[*]
C F
Mana pernah kutahu
G C
jatuh cinta padamu
G
di dalam hati ini sayang
C
hanya namamu
C7 F
Bila hatimu tak sayang padaku
G C
jangan katakan
C7 F
bila hatimu tak sudi oh... sayang
G C
janganlah benci
G
di dalam hati ini sayang
C G
hanya wajahmu
[interlude] C G G C G
C F
Mana pernah kutahu
G C
jatuh cinta padamu
G
di dalam hati ini sayang
C
hanya namamu
C7 F
Bila hatimu tak sayang padaku
G C
jangan katakan
C7 F
bila hatimu tak sudi oh... sayang
G C
janganlah benci
G
di dalam hati ini sayang
C
hanya wajahmu
G
di dalam hati ini sayang
C G
hanya wajahmu
Janganlah kau berkata benci
G
walau hatimu tak sudi
G
biarkanlah anganku
G
ikut bayang bayangmu
C
ke mana saja
[*]
C F
Mana pernah kutahu
G C
jatuh cinta padamu
G
di dalam hati ini sayang
C
hanya namamu
C7 F
Bila hatimu tak sayang padaku
G C
jangan katakan
C7 F
bila hatimu tak sudi oh... sayang
G C
janganlah benci
G
di dalam hati ini sayang
C G
hanya wajahmu
[interlude] C G G C G
C F
Mana pernah kutahu
G C
jatuh cinta padamu
G
di dalam hati ini sayang
C
hanya namamu
C7 F
Bila hatimu tak sayang padaku
G C
jangan katakan
C7 F
bila hatimu tak sudi oh... sayang
G C
janganlah benci
G
di dalam hati ini sayang
C
hanya wajahmu
G
di dalam hati ini sayang
C G
hanya wajahmu
Broken Boat
Broken Bow
Broken Door
Broken Glass Her (...)
Broken Iris